Ampera Babel Sampaikan 3 Pernyataan Sikap Untuk Wakil Rakyat Babel Yang Terima Tunjangan Kesejahteraan

Pangkalpinang (Babel) - Elemen masyarakat Bangka Belitung yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Penderitaan Rakyat (AMPERA) Babel menyambangi kantor Dewan perwakilan rakyat daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (DPRD Babel) menyampaikan aspirasi masyarakat terkait disyahkannya tunjangan perumahan atau tunjangan kesejahteraan lain-lainnya kepada anggota legislatif DPRD Bangka Belitung. 

Padahal disaat ini masyarakat Babel dalam kondisi membutuhkan pemulihan sandang dan pangan, malahan wakil rakyat terpilih menjadi anggota DPRD Bangka Belitung justru dengan tidak malunya meminta tunjangan atau insentif untuk direalisasikan. 

Baca juga: Ancam Persawahan Masyarakat, Anggota DPRD Basel Ini Minta Pol PP Tegakan Perda Tambang Timah di Desa Ranggung

Sekira pukul 14.00 Wib, rombongan Ampera Babel dikoordinir oleh Fahrizan salah satu tokoh pemuda bersama tokoh masyarakat kota Pangkalpinang Palgunadi menyampaikan tiga pernyataannya untuk mengetuk hati para wakil raykat yang duduk di DPRD Babel agar mendengar apa yang menjadi aspirasi masyarakat Bangka Belitung, Rabu, (18/8/2021). 

Pernyataan sikap keprihatinan dari Ampera Babel tersebut yang dibacakan oleh Palgunadi yang akrab disapa 'Bang Gun Uban'. Kepada jejaring media Pers Babel ia mengungkapkan semua ini berangkat dari fakta keadaan ekonomi masyarkat yang semakin sulit akibat dari kondisi dan keadaan Pendemi covid 19 yang terus berlanjut hingga saat ini. 

Baca juga: Seorang Guru SLTA  Dipanggil Kadisdik Babel, Lantaran Aduan Ormas Dan LSM

"Dimana ditengah-tengah keprihatinan tersebut, para pimpinan dan anggota DPRD Babel mendapatkan kucuran dana bagi peningkatan kesejahteraan pribadi dan jabatannya yaitu dana tunjangan perumahan dan tranportasi yang cukup besar, " ujar Bang Gun Uban disela-sela kehadirannya di Kantor DPRD Kepulauan Bangka Belitung. 

Lanjutnya, "Dengan pertimbangan diatas keprihatinan dampak ekonomi yang dirasakan masyarakat yang semakin bertambah sulit saat ini, maka dengan ini kami perlu menyampaikan pernyataan sikap keprihatinan yang dalam kepada para pemimpin dan anggota DPRD Babel, yang dalam hal ini layak kami nyatakan didalam pernyataan sikap ini "Tidak mempunyai kepekaan terhadap krisis yang sedang dialami masyarakat Babel akibat pendemi Covid 19, oleh karenanya Ampera mengetuk hati kepada pimpinan dan anggota DPRD Babel untuk ikut sama-sama prihatin dan sadar diri untuk tidak mau menerima segala tunjangan untuk keperluan pribadinya, "tegas tokoh masyarakat Kota Pangkalpinang ini. 

Baca juga: Ombusdman RI Minta Kemensos Tindaklanjuti LAHP, Berikut Temuan Lembaga Pengawas Pelayanan Publik Tersebut

Adapun pernyataan yang dibaca oleh tokoh masyarakat Kota Pangkalpinang bersama rekan-rekannya dihadapan pimpinan DPRD dan anggota DPRD Kepulauan Bangka Belitung, sebagai berikut :

1. Bahwa dengan tetap menjunjung tinggi ketentuan hukum, tata aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Sebagaimana telah berlakunya Pergub no. 18 tahun 2021, maka kami mengetuk pintu hati para pimpinan dan anggota DPRD Babel yang terhomat. Demi mengutakan solidartas sosial ditengah pendemi yang semakin menyulitkan ekonomi masyarakat Babel ini, maka sudah selayaknya dari uang tunjangan yang telah diterima, untuk sebagian di sumbangkan kepada rakyat miskin yang sangat patuh untuk disantuni dalam kondisi krisis pendemi ini. 

Baca juga: Kasi Intel Korem 045/Gaya Hadiri Rapat Penanganan Konflik dan Persoalan Strategis Wilayah Babel

2. Bersama-sama dengan rakyat sepakat menjaga kondusifitas Babel sehingga dapat menekan penyebaran Covid 19 dan menumbuh kembangkan perekonomian masyarakat yang sedang susah.

3. Menurut seluruh anggota DPRD Babel agar lebih peka dan maksimal untuk lebih sensitif terhadap kondisi saat ini

Baca juga: Tony Rosyid: Anies Baswedan dan Anak Yatim Ibu Kota

Demikianlah pernyataan sikap keprihatinan ini kami sampaikan, Pangkalpinang, 18 Agustus 2021

Sementara itu, menyikapi hal ini ketua DPRD Babel Herman Suhadi mengatakan ini sebuah silahturahmi dan menyampaikan aspirasi kepada DPRD Babel dan akan diterima aspirasi dari masyarakat yang telah disampaikan ini. 

"Saya sebagai ketua DPRD Babel meminta kepada seluruh anggota dewan memenuhi aspirasi yang telah disampakan ini dan turun kebawah membantu masyarakat yang sedang susah ditengah masa pendemi Covid 19 ini, " pinta Ketua DPRD Babel ini. 

Tidak hanya itu saja ketua DPRD juga meminta kepada anggota DPRD Babel menjaga kondusifitas di Babel jangan sampai masyarakat susah tapi anggota dewan dengan mendapat uang kemewahannya. 

"Mari kawan anggota dewan Babel bersama-sama kita jaga kondusifitas di Babel karena ini tugas kita bersama masyarakat, anggota dewan, pemerintah daerah dan stekholder yang ada, " tegasnya

Baca juga: Bosan Dengar Janji Pemerintah, Masyarakat Pangmilang Sagatani Gotong Royong Perbaiki Jalan

Diakhir dengan mengucapkan rasa terimakasih kepada masyarakat yang sudah bersilaturahmi dan menyampaikan aspirasinya sebagai bentuk kepedulian daan sosial kontrol kepada DPRD Babel. 

"Terimakasih, aspirasi kawan-kawan akan segera ditindaklanjuti, " pungkasnya. (*)